Rumah 4x6, Harapan Ibrahim dan Mimpi yang Belum Terwujud
![]() |
Foto: Ibrahim beserta sang istri berpose dihalaman rumah mereka (Pandeglang xyz). |
Pandeglang – Di sebuah sudut kecil Kampung Maja Tengah, Kelurahan Suka Ratu, Kecamatan Majasari, berdiri rumah sederhana berukuran 4x6 meter. Di sanalah Ibrahim (64) dan istrinya, Emi (56), menjalani hari-hari mereka selama lebih dari dua dekade.
"Saya sudah lebih 25 tahun menempati rumah ini. Kebetulan ini rumah peninggalan orang tua," ujar Ibrahim, Senin (30/12/2024).
Namun, rumah itu kini tampak memprihatinkan. Kayu penyangganya keropos, bilik bambunya bolong di sana-sini, dan gentengnya bocor. Kondisi ini membuat Ibrahim hanya bisa mengimpikan renovasi yang tak kunjung terealisasi.
"Dari tahun 2010 saya sudah ada rencana buat renovasi, tapi sampai sekarang belum terlaksana," katanya lirih.
"Kerja saya jadi badut keliling, penghasilan kotor 50 sampai 60 ribu sehari, itu pun dipotong sewa kostum badut 25 ribu. Dan itu juga kalau gak hujan, Pak." tambahnya.
Bekerja sebagai badut keliling bukanlah pekerjaan yang menjanjikan pendapatan stabil. Dengan penghasilan seadanya, Ibrahim dan Emi bertahan, meski mimpi memperbaiki rumah kian menjauh.
Selama ini, Ibrahim mengaku belum pernah menerima bantuan pemerintah.
"Kalau ada yang mau bantu, dengan senang hati saya akan menerima," ucapnya, matanya menyiratkan harap.
Terkait kondisi ini, Kasi Pembangunan Kelurahan Suka Ratu, Asmin, menjelaskan bahwa rumah Ibrahim sudah masuk dalam pendataan.
"Kami sudah ke sana dua bulan lalu, bersama lurah dan RT. Ternyata data kependudukannya tidak sinkron. Tapi sudah diperbaiki dan kami sudah ajukan rumah itu untuk dapat bantuan," jelas Asmin.
Bagi Ibrahim, bantuan yang dijanjikan pemerintah adalah secercah harapan yang ia tunggu-tunggu. Sementara itu, di bawah atap genteng yang bocor, ia dan istrinya terus bertahan, berharap mimpi renovasi rumah yang sederhana ini akhirnya dapat terwujud. (007/red)
Posting Komentar untuk "Rumah 4x6, Harapan Ibrahim dan Mimpi yang Belum Terwujud"